Sabtu, 31 Desember 2011

o, anak

Catatan Pinggir Goenawan MuhammadAnak adalah sumber kecemasan berabad-abad. Atau barangkali lebih tepat: anak adalah tempat seorang tua menggantungkan kecemasan-kecemasannya sendiri. Saya ingat satu episode dalam hari-hari terakhir Amangkurat I, ketika raja Mataram itu lari dari ibu kotanya yang jatuh di pertengahan abad abad ke-17. dalam pengungsian ke arah barat itu, di sebuah desa raja jatuh sakit. Baginda pun dibaringkan di sebuah rumah. Dan di dekat ranjang yang gering itu, Pangeran Adipati dan seorang bangsawan pengiring duduk bersimpuh menunggui. Sakit baginda menjadi. Pada suatu ketika, ia menginginkan kelapa muda. Dengan segera Adipati menyuruh seseorang untuk memperolehnya. Setelah didapat, dawegan itu pun dipersembahkan ke hadapan Amangkurat yang nyaris tak berdaya dan,...

Selasa, 27 Desember 2011

Ditanya soal Miranda, Ini Jawaban Nunun

Selalu sulit memisahkan politik dengan uang. Kalau dahulu politik-kekuasaan- para sultan, raja-raja dan kaisar-kaisar juga tak jauh dari darah, harta dan wanita. Bagaimana sekarang? Mungkin masih sama. Dengan corak yang lebih halus, tentunya. Berikut Kutipan lengkap beritapemeriksaan Nunun terkait skandal pemilihan Gubernur Bangk Indonesia."Saya tidak tahu," kata Nunun singkat, seusai menjalani pemeriksaan selama lebih kurang lima jam di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (27/12/2011).Sempat menebar senyum ke arah pewarta, Nunun yang mengenakan kacamata hitam, pashmina, dan baju lengan panjang bermotif batik itu juga mengaku sehat. Dia tidak menghindari sorotan kamera seperti saat pemeriksaan pertama pada 12 Desember lalu.Nunun sendiri disangka memberikan cek perjalanan ke anggota DPR 1999-2004...

Senin, 26 Desember 2011

Cengeng

Catatan Pinggir Goenawan Muhammad Esok hari Damarwulan berangkat berperang, dan malam itu ia menembangkan sebuah puisi untuk kekasihnya, Anjasmara. Ia tahu, ia tidak akan menang. Dalam tembang yang menggetarkan itu, anak muda yang harus bertempur di Belambangan itu memang menyampaikan kata-kata sedih : Karia mukti, Wong ayu Kakangmas pamit palastra ”Tinggallah dalam bahagia. Adikku manis. Abang minta diri, menuju mati.” Puisi itu menyentuh hati berbicara tentang kesedihan sebagai sebuah situasi yang tak mungkin diulangi. Pelbagai cerita berkisah tentang rasa duka, tetapi dalam puisi yang sejati, masing-masing tak terbandingkan, karena yang satu bukan pengulangan dari yang lain. Masing-masing membawa vibrasinya sendiri. Suatu hari, di sebuah kota yang jauh, saya menonton Die Zauberflote...

Minggu, 11 Desember 2011

Perjuangan Nunun vs Sondang

Dua nama yang ramai dibicarakan diakhir pekan ini adalah Nunun Nurbaeti dan SOndang Hutagalung. Nunun Nurbaeti adalah orang lama dengan kasus lama. Sementara Sondang adalah "pendatang baru" yang berusaha sekuat tenaga dan sepenuhnya nyawanya memperjuangkan aspirasi politiknya. Tidak ada kesamaan diantara mereka berdua. Satu-satunya kesamaan adalah dua-duanya menjadi headline di tengah jenuhnya berita dunia perpolitikan IndonesiaDua-duanya mentok. Dua-duanya akhirnya tak bisa berbuat apa-apa. Nunun akhirnya tertangkap, dan Sondang akhirnya meninggal dunia. Pemuda kelahiran tahun 1989 ini harus mengorbankan nyawanya tanpa dunia tahu apa tepatnya aspirasi politiknya.Analisis saya selalu tak bisa membiarkan satu peristiwa terjadi tanpa dihubungkan dengan peristiwa lain. Pertama mengenai penangkapan...

Minggu, 04 Desember 2011

KPK Baru : Mengapa Popularitasnya Menurun ?

Masih teringat bagaimana reaksi pengguna facebook ketika 2 pimpinan KPK di tahan. Lebih dari 1 juta pengguna facebook menolak kriminalisasi para pimpinan KPK.Sekarang ? Sepertinya kecenderungan mereka simpati mereka kepada KPK menurun. Masyarakat Indonesia memang mudah simpati pada orang-orang yang dizalimi secara berlebihan. Oleh karena itu, saya pun masih yakin orang-orang seperti Antasari punya banyak simpatisan. Mungkin para pimpinan KPK harus dizalimi orang dulu, baru popularitasnya akan meningkat.Apakah popularitas KPK bisa meningkat lagi ? Tentu bisa. Tidak ada yang tidak bisa di Indonesia. Dan tak perlu membuat skenario agar para pimpinan KPK di jahatin orang, hanya agar popularitas menurun. Cukup dengan cara memperbaiki kinerja...

Jumat, 02 Desember 2011

Kamus Saku Ilmu Politik

Politics Pocket Dictionary...

Pages 381234 »
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger | Printable Coupons