Sabtu, 14 Agustus 2010

Politik Warisan : Fenomena Keluarga Politisi di Amerika

Di Indonesia wilayah politik bak ladang bercocok tanam bagi para anak-anak politisi. Mulai dari Puan Maharani,Inggrid Kansil hingga Agus Yudhoyono dengan nyamannya duduk di gedung dewan. Karier kepemimpinan seperti ini mengingatkan pada teori kepemimpinan Weber, yaitu kepemimpinan kharismatik (otoritas kharismatis).

Sejak zaman Soekarno, atau bahkan sejak zaman kerajaan dan kesultanan, kharisma pemimpin menjadi variabel berpengaruh dalam kancah kekuasaannya. Ambil contoh SOekarno, sampai sekarang masih banyak pengagumnya yang membesarkan bagaimana beliau berpidato, berpikir dan berkata. Bahkan Soeharto, Gus Dur, Megawati dan Yudhoyono adalah pemimpin bercorak kharismatik. Dalam kepemimpinan Kharismatik faktor keturunan hingga faktor tindak-tanduk menjadi faktor yang menciptakan kekaguman hingga akhirnya ketaatan.

Fenomena ini ternyata berbeda dengan apa yang terjadi di Amerika. Anak-anak para politisi lebih tertarik dunia jurnalistik dibanding sibuk silat lidah di parlemen.

John F. Kennedy Jr.
Anak mendiang Presiden JFK Sr. ini meluncurkan majalah politik "George". Tagline-nya cukup menarik, "Bukan Politik Seperti Biasa". Dengan cover yang 'sexy', 'George' ingin meraih perhatian berbekal 'seleberitas politik'. Sayangnya, pada tahun 2001 majalah ini ditutup. JFK Jr sendiri - yang pada tahun 1995 dinobatkan sebagai "Sexiest Man of the Year", meninggal 2 tahun sebelumnya dalam sebuah kecelakaan pesawat.

Meghan McCain
Nama McCain menarik perhatian di seluruh dunia ketika pemilihan presiden Amerika yang mempertemukan Barack Obama melawan John McCain-ayah Meghan. Perempuan berusia 24 tahun ini memiliki blog di 'The Daily Best' dan pernah muncul di jaringan tv dan tv kabel Amerika seperti "The View", "The Rachel Maddow Show" dll. Blog milik McCain mengulas berbagai hal mulai dari 'primadona' Kongres sampai gaptek internet di kalangan KOngres. McCain terjun langsung di blognya dengan menulis sendiri headline. Sejauh ini ia cukup mendapat perhatian, terutama berkaitan dengan 'perang tulisan' antara dirinya dengan kalangan konservativ.

Alexandra Pelosi
Perempuan berumur 38 tahun ini adalah anak dari Nancy Pelosi, juru bicara kepresidenan Amerika. Alexandra aktif membuat dokumenter politik. Pada tahun 200 ia mendapat pengahargaan Emmy Award atas karya dokumenter yang ia buat, "Journeys with George". Dokumenter itu menguapas sepak terjang George W. Bush dalam kampanye pemilihan presiden hingga meraih kemenangan. Karya-karya lain mendapat perhatian cukup baik antara lain,"Right America: Feeling Wronged," "The Trials of Ted Haggard" dan "Friends of God: A Road Trip with Alexandra Pelosi."

Maria Shriver
Nama ini kurang dikenal di Indonesia bahkan di dunia. Tetapi, suaminya - "Sang Terminator" - Arnold Scwarzneger adalah Gubernur California tidak perlu dipertanyakan lagi popularitasnya.
Meski menjadi perempuan no.1 di California, karier Shriver bukanlah hadiah dari popularitas sang suami. Ia telah bekerja di dunia jurnalistik selama lebih dari 20 tahun. Pada tahun 1977 ia sudah menjadi penulis berita dan memproduseri KYW-TV di Philadelphia. Pada tahun 1989 hingga 2003 Shriver menjadi reporter untuk program "Dateline NBC" di jaringan televisi NBC.

Keluarga Reagen
Sebagai seorang aktor, anak-anak Reagen juga terbiasa dengan aktifitas ayahnya yang biasa berakting di depan kamera. Michael Reagen misalnya, menjadi host program radio di 'Radio Amerika' yang ditayangkan secara nasional. Sementara adiknya, Ron Reagen juga menjadi host di 'Air Amerika'. Kegiatan Ron yang lain adalah analis politik untuk MSNBC, menulis di media-media nasional dan menjadi host untuk program berita "Front Page" di jaringan televisi Fox.

Lain Amerika lain Indonesia. Dalam satu dekade ke depan, peluang para keluarga politikus untuk bisa berprestasi akan lebih diarahkan ke dunia politik. Mungkin, karena budaya sungkan dan memandang 'bibit' lebih diutamakan daripada 'bobot' ataupun 'bebet'.

0 comments:

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger | Printable Coupons